SMANSAPEGA Bersatu, Bangkitkan Harapan Korban Banjir

Pegandon – Banjir yang melanda Kecamatan Patebon beberapa waktu lalu meninggalkan luka mendalam bagi masyarakat. Namun di tengah musibah, semangat gotong royong dan kepedulian sesama terus menyala. Salah satunya datang dari keluarga besar SMAN 1 Pegandon atau yang akrab disapa SMANSAPEGA.

Aksi Nyata Pulihkan Rumah dan Hati

Selama tiga hari berturut-turut, mulai tanggal 22 hingga 24 Januari 2025, siswa-siswi SMANSAPEGA terjun langsung membersihkan rumah-rumah guru & warga yang terendam banjir. Lumpur, sampah, dan puing-puing disingkirkan dengan semangat tinggi. Tak hanya itu, mereka juga membantu menata kembali perabotan rumah tangga agar kehidupan warga dapat segera kembali normal.

Penggalangan Dana, Tumbuhkan Senyuman

Penggalangan Dana, Tumbuhkan SenyumanBersamaan dengan aksi bersih-bersih, Majelis Perwakilan Kelas (MPK) dan Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) SMANSAPEGA juga menggelar penggalangan dana. Donasi yang terkumpul berasal mulai dari siswa SMANSAPEGA. Dana tersebut kemudian disalurkan pada hari Jumat kepada mereka yang membutuhkan.

Bantuan yang diberikan menyasar berbagai kalangan, termasuk:

• Siswa dan guru SMANSAPEGA yang terdampak banjir.
• Pengungsi yang mendirikan tenda di lingkungan sekolah.
• Pengungsi di masjid perumahan Patebon.
• PMI Kendal untuk mendukung upaya penanganan bencana.
• Posko dapur umum yang menyediakan makanan bagi para korban.

Lebih dari Sekadar Bantuan, Ini Tentang Kebersamaan

Aksi kemanusiaan SMANSAPEGA bukan hanya sekedar memberikan bantuan materi, tetapi juga memberikan semangat dan harapan baru bagi para korban. Kehadiran siswa-siswi di tengah mereka menjadi bukti nyata bahwa mereka tidak sendirian.
"Kami ingin menunjukkan bahwa SMANSAPEGA adalah keluarga besar yang saling peduli. Melalui aksi ini, kami berharap dapat meringankan beban para korban dan memberikan semangat agar mereka bisa segera bangkit kembali," ujar [Raditya Ega Daniswara], ketua OSIS SMANSAPEGA.

Apresiasi dan Harapan

Wakil Kepala Sekolah Urusan Kesiswaan SMAN 1 Pegandon, [Santosa, S.Pd.], menyampaikan rasa bangga atas inisiatif dan semangat yang ditunjukkan oleh seluruh warga sekolah. "Aksi kemanusiaan ini tidak hanya mengajarkan siswa tentang nilai-nilai kemanusiaan, tetapi juga melatih mereka untuk menjadi generasi yang peduli terhadap sesama," ungkapnya.
Ke depan, SMANSAPEGA berkomitmen untuk terus memberikan dukungan kepada masyarakat yang terdampak bencana. Sekolah berharap aksi ini dapat menginspirasi sekolah-sekolah lain untuk turut serta dalam kegiatan sosial.