Seminar Pelajar Anti Narkoba
Semakin maraknya peredaran dan penyalahgunaan narkoba dikalangan masyarakat, khususnya pelajar memberikan dampak buruk dan efek ketergantungan terhadap pemakainya sehingga memicu tindakan kriminalitas di tengah-tengah lingkungan sosial, bahkan juga mendorong pergaulan bebas dikalangan remaja.
Hal itulah yang membuat SMA Negeri 1 Pegandon melalui Seminar Pelajar Anti Narkoba menggandeng beberapa instansi yang berwenang dalam ha ini yaitu Badan Narkotika Nasional (BNN) dalam hal ini BNN Kabupaten Kendal dan Polres Kendal dalam hal ini Polsek Pegandon. Kegiatan seminar tersebut berjalan dari tanggal 8-9 November 2021 dengan peserta berjumlah 50 orang dimana dari 50 peserta adalah perwakilan dari semua kelas yang ada di SMA Negeri 1 Pegandon. Diharapkan juga perwakilan ini akan menjadi agen pembaharu untuk kelas-kelasnya dan sekolah pada umumnya agar SMA Negeri 1 Pegandon terhindar dan bersih dari narkoba.
Dalam penyampaian materi pencegahan, Pemateri BNN mengatakan bahwa bahaya narkoba sudah menjadi momok yang menakutkan bagi masyarakat. Berbagai kampanye anti narkoba dan penanggulangan terhadap orang-orang yang ingin sembuh dari ketergantungan narkoba, semakin banyak didengung-dengungkan dan ini merupakan salah satu langkah positif untuk memerangi dan mengurangi penggunaan Narkoba. Narkoba juga dapat merusak kesehatan manusia baik secara fisik, emosi, maupun perilaku pemakainya. Data menunjukkan bahwa jumlah pengguna narkoba yang paling banyak adalah kelompok usia remaja.
Sementara pemateri dari kepolisian Republik Indonesia menyampaikan bahwa Narkoba adalah masalah yang sangat serius dan perlu perhatian dan bantuan semua pihak untuk menanganinya. Selain itu beliau juga menyampaikan kepada seluruh siswa-siswi, agar jangan pernah mencoba-coba, mendekati, bersentuhan dengan narkoba, apalagi menjadi pemakai atau pengedar karena akan merusak masa depan kalian sebagai generasi muda.